Ketika musim hujan sudah mulai, salah satu bahaya yang bisa terjadi di beberapa wilayah adalah terjadinya banjir. Banjir ini bisa terjadi baik itu karena hujan yang deras sehingga air meluap dari sungai dan kemudian memasuki pemukiman. Itu bisa juga karena air rob ketika air dari laut meningkat dan mulai membanjiri area di tepi pantai. Apapun itu alasannya, banjir tidak sekedar tentang wilayah yang tergenang hingga peralatan serta perabotan yang rusak. Usai banjir itu sudah selesai, masih ada masalah lainnya yang akan bisa terjadi dan itu adalah munculnya jamur. Efek dari banjir adalah kondisi rumah yang menjadi terlalu lembab. Belum lagi, air dari banjir itu tidak bersih. Walau air sudah dirasa kering dan kotoran sisa dari banjir itu sudah dibersihkan, risiko munculnya jamur masih cukup tinggi. Untuk itu, anda akan perlu cara membersihkan dan mencegah jamur di rumah setelah banjir. Sebenarnya ini tidak sulit dan bisa dilakukan cara pencegahan yang cukup mudah.
Upaya Pembersihan dan Pencegahan Jamur Usai Banjir
Jamur yang bisa muncul tidak saja menyebabkan kerusakan berlanjutan di perabotan rumah. Ini juga membuat rumah tidak menarik. Belum lagi, jamur yang tumbuh itu bisa saja menyebabkan masalah kesehatan. Karena itu, tindakan yang tepat akan diperlukan usai banjir sudah surut dan rumah sudah bisa mulai dibersihkan. Jamur itu bisa tumbuh dengan cepat sehingga tindakan juga perlu disegerakan. Jamur itu bisa tumbuh terutama di area dengan perabot kayu dan dinding yang lembab sehingga area tersebut perlu diperhatikan. Untuk cara pembersihan dan pencegahannya, pertama adalah dengan membuka semua ventilasi rumah yang ada, termasuk juga pintu-pintu yang ada di rumah. Tujuannnya adalah untuk meningkatkan sirkulasi udara yang ada sehingga kelembapan di dalam rumah akan berangsur berkurang.
Cara lainnya adalah membersihkan kotoran yang ada dengan baik. Bersamaan dengan air yang masuk ke dalam rumah, bisa saja ada kotoran dan sampah yang ikut masuk. Itu harus segera dikeluarkan dan dibersihkan secepatnya. Setelah itu, permukaan yang sekiranya terkena air banjir dan mudah dijangkau itu bisa dibersihkan dengan bantuan desinfektan. Ini akan menjadi cara tepat untuk mencegah jamur bisa muncul dan tumbuh. Kalaupun tidak dengan desinfektan, itu bisa denagn pembersih lainnya yang bisa mencegah kemunculan jamur di permukaan yang terdampak banjir tersebut. Barang-barang yang sekiranya menyerap air dari banjir itu sebaiknya juga disingkirkan. Baju, sofa, kasur bisa dikeluarkan terlebih dahulu dan akan lebih baik bila dibersihkan serta kemudian di jemur agar tidak lagi lembab dan basah. Hal yang sama juga diperlukan untuk karpet dan ini bisa menjadi tugas yang cukup sulit. Kalau belum sempat mencuci karpet itu, setidaknya itu kering dan kemudian dibersihkan dengan vacuum cleaner.
Cara Pembersihan dan Pencegahan Jamur Lainnya
Selain dengan membuka jendela rumah, ada baiknya anda menggunakan bantuan dari kipas angin. Ini akan cukup berguna untuk mempercepat aliran udara dan mengurangi kelembapan di dalam rumah. Kipas angin bisa diset untuk berputar agar semakin banyak area yang udaranya bisa tersirkulasi dengan baik. Cara lainnya adalah dengan bantuan dehumidifier. Ini merupakan alat yang belakangan ini sudah cukup umum digunakan dan sangat efektif dalam mengontrol kelembapan dalam ruangan. Dehumidifier itu bisa diaktifkan dalam durasi cukup lama usai banjir itu agar area-area berpori yang terpapar banjir bisa kering. Walau ini memang tidak mudah, tapi itu semua diperlukan dalam mencegah tumbuhnya jamur.